Bocah SMA Bikin Heboh! Berani Ajukan Pinjol 300 Ribu di Aplikasi Kuning dan Berhasil Tembus Ratusan Juta Lewat Kemenangan 10 Tim di Mixparlay
Siapa Sangka, Anak Sekolah Bisa Tembus Ratusan Juta?
Di tengah hiruk-pikuk dunia pendidikan dan tekanan ujian akhir semester, seorang pelajar SMA bernama Tegar justru menjadi perbincangan hangat di kalangan komunitas pecinta mixparlay. Bukan karena prestasi akademik atau menang olimpiade, melainkan karena ia berhasil mengubah pinjaman online (pinjol) sebesar Rp300 ribu menjadi kemenangan fantastis hingga ratusan juta rupiah! Cerita ini viral di media sosial setelah Tegar membagikan struk kemenangannya dari taruhan mixparlay yang ia pasang hanya lewat aplikasi sportsbook online. Banyak yang tak percaya, tapi bukti kemenangan dan daftar tim yang ia pasang menjadi pembuktian yang tak terbantahkan.
Awal Nekat: Ajukan Pinjaman dari Aplikasi Kuning
Berawal dari rasa penasaran dan dorongan untuk nyoba-nyoba keberuntungan, Tegar, siswa kelas 12 dari Cirebon, memberanikan diri mengajukan pinjaman kecil di salah satu aplikasi pinjol berwarna kuning yang populer di kalangan pelajar. Uangnya tidak digunakan untuk foya-foya, tetapi justru dimasukkan ke dalam dunia taruhan mixparlay yang mulai dikenal luas di kalangan remaja saat ini. Dengan modal 300 ribu, ia memilih 10 pertandingan dari liga-liga besar Eropa dan Asia. Hebatnya, semua pilihan timnya menang mutlak! Tak ada draw, tak ada lose. Semua tepat sasaran.
Strategi Cerdas Bocah SMA Ini: Analisis dan Insting
Tegar tidak sembarangan memilih tim. Ia menyebutkan bahwa dirinya kerap membaca berita bola, mengikuti akun prediksi bola di media sosial, dan memadukannya dengan analisis head-to-head dari situs statistik sepak bola.
Berikut dua strateginya yang patut dicontoh:
1. Gabungkan Favorit dan Underdog: Alih-alih hanya mengandalkan tim besar seperti Real Madrid atau Manchester City, Tegar juga menyisipkan tim-tim kecil yang sedang dalam tren positif seperti Girona dan Frosinone. Keputusan ini membawa multiplier odds jadi lebih tinggi tanpa harus mengambil risiko yang terlalu besar.
2. Tunggu Odds Stabil: Ia tidak langsung pasang saat odds keluar. Tegar menunggu hingga odds stabil dan tidak berubah-ubah lagi. Biasanya ia pasang 2 jam sebelum pertandingan dimulai untuk memastikan tim yang dipilih benar-benar akan menurunkan skuad utama.
Menang Besar, Apa yang Dilakukan Selanjutnya?
Ketika saldo akunnya menunjukkan angka Rp112 juta, Tegar bahkan sempat mengira sistem sedang error. Tapi setelah proses withdraw berhasil dan uang benar-benar masuk ke rekeningnya, ia baru percaya bahwa ini adalah kenyataan. Uangnya tidak dibelikan motor sport atau barang mewah. Ia justru membelikan ayahnya mesin jahit baru dan membantu ibu membuka kios sembako kecil-kecilan. Sisa uangnya disimpan di rekening deposito atas nama orang tuanya.
Jadi Kontroversi, Tapi Penuh Inspirasi
Tentu saja, kisah Tegar menuai pro dan kontra. Banyak yang mengkritik karena ia masih di bawah umur dan nekat terjun ke dunia taruhan. Namun, sebagian besar warganet justru memberikan apresiasi karena ia menggunakan hasil kemenangan dengan bijak dan tidak disalahgunakan untuk hal-hal konsumtif. Guru sekolah pun dibuat kaget. Beberapa bahkan mengatakan bahwa Tegar memang siswa yang pintar dan sering unggul dalam matematika serta memiliki insting yang kuat dalam membaca peluang.
Pelajaran dari Tegar untuk Kita Semua
Bukan berarti cerita ini menjadi pembenaran bahwa semua orang bisa mengikuti jejaknya. Tapi ada pelajaran penting dari kisah Tegar:
1. Keberanian mengambil risiko harus disertai perhitungan yang matang.
2. Manfaatkan teknologi dan informasi untuk keputusan yang lebih tepat.
3. Hasil yang besar bisa datang dari langkah kecil yang disusun dengan strategi.
Tegar mengajarkan bahwa peluang itu ada di mana-mana, bahkan dari langkah yang tampaknya tidak masuk akal asal dilakukan dengan kepala dingin, riset yang cukup, dan tanggung jawab yang penuh.